Sabtu, 23 April 2022

Tangerang Raya Menyatakan Sikap Beri Dukungan Kepada Salah Satu Balon Ketum

Grosse, Tangerang - Dalam kegiatan yang digelar oleh tim pemenangan bang Irfan, Tangerang Raya menyatakan sikap untuk memberikan dukungan kepada DR. H. Irfan Ardiansyah, SH, SpN, LLM, agar bersedia maju sebagai Bakal Calon (Balon) Ketua Umum (Ketum) organisasi Ikatan Notaris Indonesia (INI) periode 2022 - 2025. Kegiatan yang bertajuk "Silatuhrahmi dan Buka Puasa Bersama, serta Diskusi Hukum Santuy ini, digelar disalah satu rumah makan yang berada di kawasan Alam Sutera, Tangerang, pada hari Sabtu 23 April 2022, yang dihadiri sekitar 100 anggota Notaris yang berada di kawasan Tangerang Raya.

Foto bersama Bang Irfan dengan sebahagian peserta Diskusi Hukum Santuy di akhir acara Silatuhrahmi dan Buka Puasa Bersama, Tangerang, 23 April 2022.

Sekitar pukul 14.30 Waktu Indonesia Barat (WIB), Majalah Grosse Digital (MGD)/GrosseTV tiba di kawasan Alam Sutera, Tangerang, Banten, tepatnya di sebuah rumah makan (restauran) Otella & Buranchi, suasana tempat makan tersebut tertata dengan rapi dan tepat dibagian depan terpampang spanduk bertuliskan "Silatuhrahmi dan Buka Puasa Bersama Tangerang Raya", Guyub Santuy. Menurut salah satu Notaris Tangerang Selatan yang terlihat tengah mempersiapkan keperluan, menyampaikan bahwa kegiatan Guyub Santuy ini sudah beberapa kali diadakan oleh tim pemenangan bang Irfan. 

"Kebetulan saat ini, kami di Tangerang Raya yang terdiri dari Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan berketempatan sebagai lokasi diadakannya acara ini. Dan, sebenarnya acara ini tidak hanya kongkow atau kumpul-kumpul saja, tapi ada juga berbagi keilmuan. Kalau tidak salah nanti ada nara sumber yang akan memberikan materi sambil menunggu berbuka puasa," tukas Diah Sukma Permata Riani, SH, SpN.





Lebih lanjut lagi, diutarakan juga bahwa peserta atau undangan yang akan hadir adalah seluruh anggota Notaris yang ada di Tangerang Raya, tanpa terkecuali dan ada juga anggota Notaris dari daerah lain. "Pesertanya ya siapa saja boleh hadir atau datang, tanpa ada pembatasan. Kalau mau datang, ya silahkan saja, kami tidak membatasi dan kalau tidak salah ada beberapa rekan Notaris dari daerah lain mau hadir karena ingin mendapatkan ilmu dari nara sumber yang akan mengisi acara nanti," tambah Diah sambil mengatur keperluan guna kelancaran dan kesuksesan jalannya acara.

Tak terasa waktu telah menunjukan pukul sekitar 15.30 WIB, ruangan Otella & Buranchi mulai dipadati oleh rekan-rekan Notaris dari Tangerang Raya, mereka terlihat mengenakan busana berwarna putih. Tampak hadir Diah Sukma Permata Riani, SH, SpN. Syarifuddin, SH, SpN, MH. Al Faraby Angkat, SH, MKn. Rani Ridayanthi, SH, SpN, MH. Tuti Sudiarti, SH, SpN, Baby Damayanthi, SH, MKn. Mugaera Djohar, SH, MKn. dan masih banyak lagi lainnya yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Diantara rekan-rekan Notaris dari Tangerang Raya, terlihat juga beberapa anggota Notaris dari daerah lain, seperti dari Bekasi, Karawang, Bogor, dan Depok. Selain itu, terlihat dua nara sumber yang telah hadir, menurut informasi mereka adalah DR. Udin Narsudin, SH, SpN, MHum, Notaris/PPAT dan Akademisi dan DR. R.  Narendra Jatna, SH, LLM, Kepala Biro Perencanaan Kejaksaan Agung.





Berdasarkan pengamatan MGD/GrosseTV sejak awal hingga akhir acara, suasana keguyuban, kebersamaan, kekeluargaan sangat terlihat. Para peserta yang telah hadir dan menempati tempat yang telah disediakan, mereka tampak saling menegur sapa dan bercengkrama satu sama lainnya, serta sesekali terdengar gelak tawa. Sesaat sebelum acara dimulai, DR H. Irfan Ardiansyah, SH, SpN, LLM, terlihat memasuki ruangan dan salah satu panitia menyambut kedatangannya seraya mengarahkan ke kursi yang telah disediakan. Kemudian acara pun di buka dan dipandu oleh Claudia, SH, MKn, selaku pembawa acara.

Acara dimulai dengan pembacaan do'a yang disampaikan oleh H. Lukman Alfianto, SH, MKn, MH, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh dua nara sumber, tema yang diangkat yaitu mengenai "Peran Notaris Sebagai Gatekeeper dalam Penegakan Hukum" yang dimodertori oleh Syarifuddin, SH, SpN, MH. Materi pertama disampaikan oleh DR. R.  Narendra Jatna, SH, LLM, Kepala Biro Perencanaan Kejaksaan Agung dan materi kedua disampaikan oleh DR. Udin Narsudin, SH, SpN, MHum. Hal menarik dari materi tersebut, dimana peran Notaris dalam menjalankan kewenangannya selaku pejabat umum, ada hal yang harus dilakukan pelaporan terhadap aliran dana yang masuk.








"Minimal, ketika Notaris menerima atau diminta untuk membayarkan pajak oleh klien, setidaknya saat dikirimkan uang (tranfer) maka harus diberi keterangan mengenai aliran dana tersebut adalah untuk pembayaran pajak. Kenapa? Karena kalau tidak ada keterangan tersebut, maka PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transksi Keuangan) akan mencurigai terhadap keberadaan uang tersebut. Sebab, ketika ada aliran dana diatas seratus juta masuk ke rekening, maka lampu di PPATK akan menyala," papar DR. R. Narendra Jatna, SH, LLM.

Hal tersebut dipetegas dengan disampaikannya materi kedua oleh DR. Udin Narsudin, SH, SpN, MHum, dimana disampaikan bahwa tindakan kehati-hatian menjadi suatu hal kemutlakan bagi Notaris dalam menjalankan jabatannya. "Memang tidak mungkin seorang Notaris menanyakan kepada klien mengenai asal usul dana yang dipergunakan dalam suatu transaksi, akan tetapi selama Notaris hanya menuangkan keinginan dari dua pihak dalam akta, maka tidak akan menimbulkan masalah karena sudah sesuai dengan rule dan prosedur. Hanya saja, saat masuknya aliran dana ke rekening Notaris dengan jumlah yang besar, disitulah pintu masuk adanya masalah jika tidak memberikan keterangn secara jelas dan rinci mengenai dana tersebut." papar Akademisi dan Notaris/PPAT Kota Tangerang Selatan.





Lebih lanjut, Kepala Biro Perencanaan Kejaksaan Agung menambahkan bahwa aliran dana yang dapat menimbulkan kecurigaan PPATK karena jumlahnya tersebut termasuk honorarium dari Notaris. "Jika Notaris menerima honorarium besar, alangkah baiknya jika masuk ke rekening itu ada penjelasan atau keterangan mengenai dana tersebut. Kalau tidak, seperti saya sampaikan diawal, akan menimbulkan kecurigaan dari PPATK. Nah, ada pertanyaan, kenapa pihak perbankan tidak terlibat dan sedangkan Notaris kok bisa dianggap terlibat? Hal tersebut, dikarenakan pihak bank selalu memberikan keterangan mengenai aliran-aliran dana yang masuk dan keluar, oleh karena itu maka harus selalu berhati-hati dan jangan sungkan untuk selalu memberikan keterangan terhadap keluar masuknya dana di rekening, minimal tadi memberikan keterangan saat tranfer uang," tegas DR. R. Narendra Jatna, SH, LLM.

Usai penyampaian materi, acara dilanjutkan dengan penyampaian beberapa sambutan dan testimoni, diantaranya disampaikan oleh Al Faraby Angkat, SH, MKn. Syarifuddin, SH, SpN, MH. dan Diah Sukma Permata Riani, SH, SpN. Kemudian dilanjutkan oleh Mugaera Djohar, SH, MKn, serta terakhir disampaikan langsung oleh DR. H. Irfan Ardiansyah, SH, SpN, LLM. Saat menyampaikan sambutan tersebut, pria yang akrab disapa Bang Irfan menyatakan bahwa dirinya siap maju dalam kontestasi pemilihan Ketua Umum (Ketum) mendatang. Sedangkan sebelum acara dilanjutkan dengan tausyiah yang disampaikan oleh pembina Yayasan Anak Yatim Islamic Village, tercetus bahwa Tangerang Raya pun bersikap untuk memberikan dukungan kepada Bang Irfan untuk maju dalam Kongres INI mendatang.










Tak terasa waktu berlalu dan kumandang adzan pun terdengar, maka acara dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama dengan menikmati sajian berbuka yang telah disediakan oleh panitia. Selain itu, disela-sela menikmati sajian berbuka puasa, para anggota Notaris yang hadir memanfaatkan untuk mengabadikan moment tersebut dengan berfoto bersama. Semoga keharmonisan, keguyuban, kebersamaan dan kekeluargaan ini terus terjaga. Salam kompak dan sukses selalu dari MGD dan GrosseTV.

Jumat, 22 April 2022

Dua Ketua Umum Hadiri Acara Santunan Anak Yatim dan Buka Puasa Bersama Pengwil DKI Jakarta INI dan IPPAT

Grosse, Jakarta - Ketua Umum (Ketum) Pengurus Pusat (PP) Ikatan Notaris Indonesia (INI), Yualita Widyadhari, SH, SpN, MKn, CIIB dan Ketum PP Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT), DR. H. Hapendi Harahap, SH, SpN, MH, menghadiri kegiatan santunan anak yatim dan buka puasa bersama Notaris dan PPAT DKI Jakarta, yang diselenggarakan Pengurus Wilayah (Pengwil) DKI Jakarta INI dan IPPAT pada hari Jum'at 22 April 2022 di Rumah Bersama Pengwil DKI Jakarta INI dan IPPAT di kawasan Jakarta Selatan. Menariknya, selain kedua Ketum dari organisasi INI dan IPPAT, hadir pula Otty Hari Chandra Ubayani, SH, SpN, MH. DR. H. Irfan Ardiansyah, SH, SpN, LLM, Julius Purnawan, SH, SpN, MSi, serta tentunya Ketua Pengwil DKI Jakarta INI dan IPPAT, Ruli Iskandar, SH, SpN.

Saat menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hymne INI dan Hymne IPPAT, tampak dari kiri; Ruli Iskandar, SH, SpN. DR. H. Irfan Ardiansyah, SH, SpN, LLM. DR. H. Hapendi Harahap, SH, SpN, MH. Yualita Widyadhari, SH, SpN, MKn, CIIB. Wirastuti Puntaraksma, SH, SpN, dan Sri Esti Sumiati Apung, SH, MKn (Ketua Panitia Pelaksana).

Suasana Rumah Bersama INI dan IPPAT DKI Jakarta yang terletak di kawasan Jakarta Selatan, tampak ramai dipenuhi oleh anak-anak yatim dan dhu'afa, mereka terlihat tengah berkumpul di halaman parkir di sebelah tangga, dan masing-masing memang sebuah tas dan amplop. Menurut salah satu dari mereka menyampaikan bahwa mereka adalah rombongan anak-anak yatim dari yayasan anak yatim yang tidak jauh dari lokasi Rumah Bersama INI dan IPPAT DKI Jakarta. Saat itu itu Majalah Grosse Digital (MGD)/GrosseTV baru tiba, dan jam dinding menunjukan sekitar pukul 14.40 Waktu Indonesia Barat (WIB). Hal tersebut dikarenakan Pengurus Wilayah (Pengwil) DKI Jakarta INI dan IPPAT tengah menggelar kegiatan Santunan Anak Yatim dan Dhu'afa serta Buka Puasa Bersama Notaris dan PPAT dengan tema "Menuai Berkah di Bulan Ramadhan.
Berdasarkan informasi yang MGD dan GrosseTV peroleh, bahwa kegiatan tersebut akan dilangsungkan pada pukul 16.00 WIB, hanya saja dibagi menjadi dua sesi; yaitu pada pukul 14.00 WIB, dilangsungkan sesi menyalurkan santunan kepada anak yatim dan dhu'afa, sedangkan pada pukul 16.00 WIB hingga waktu berbuka diperuntukan untuk acara buka bersama Notaris dan PPAT. Acara menyalurkan santunan kepada anak yatim dan dhu'afa dilangsungkan dengan menyerahkan secara simbolik kepada perwakilan anak yatim yang digelar di lantai dua. Acara tersebut berlangsung dengan sederhana namun mempunyai makna mendalam terutama bagi anak-anak yatim dan dhu'afa. Penyerahan bingkisan dan sedikit uang diserahkan langsung oleh Ketua Pengwil DKI Jakarta INI dan IPPAT, Ruli Iskandar, SH, didampingi Sekretaris Pengwil, Ketua Panitia Pelaksana Sri Esti Sumiati Apung, SH, MKn, dan jajaran pengurus serta panitia lainnya.





Menurut Ketua Pengwil DKI Jakarta INI dan IPPAT, bahwa tahun 2022 ini, pihaknya mengumpulkan donasi dari rekan-rekan Notaris dan PPAT DKI Jakarta, dan disalurkan dalam bentuk bingkisan dan sejumlah uang kepada sekitar 100 anak yatim dan 100 dhu'afa. "Alhamdulillah dan saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan Notaris dan PPAT DKI Jakarta yang telah berkenan menyisihkan sedikit rejekinya, dan juga apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia karena atas kerja kerasnya sehingga kegiatan ini dapat diselenggarakan," ungkapnya kepada MGD/GrosseTV usai menyerahkan secara simbolik santunan bagi anak yatim dan dhu'afa.
Menurut panitia, bahwa usai menggelar penyerahan santunan kepada anak yatim dan dhu'afa, acara dilanjutkan dengan shalat Ashar berjama'ah di lantai 1. Berdasarkan pengamatan MGD/GrosseTV, tampak panitia tengah mempersiapkan sajian untuk berbuka puasa, sedangkan anggota Notaris dan PPAT lainnya terlihat bercengkrama satu sama lain, bahkan ada yang mengabadikan moment tersebut dengan berfoto bersama. Dikarenakan jam dinding menunjukan sekitar pukul 15.10 WIB, sedangkan acara selanjutka akan dimulai kembali pada pukul 16.00 WIB, MGD/GrosseTV pun menggunakan untuk mengamati suasana di Rumah Bersama tersebut.





Saat mengamati suasana, terlihat Ketua Bidang Organisasi PP INI, Taufik, SH, SpN, dan tak lama kemudian hadir Ketua Umum PP IPPAT, DR. H. Hapendi Harahap, SH, SpN, MH. Selain itu, tampak juga beberapa Ketua Pengurus Daerah (Pengda) yang ada di DKI Jakarta, dan mereka terlihat tengah bercengkrama dan tampak akrab satu sama lainnya. Beberapa saat kemudian, hadir Ketua Umum PP INI, Yualita Widyadhari, SH, SpN, MKn, CIIB, didampingi Bendahara Umum PP INI, Wirastuti Puntaraksma, SH, SpN, yang kemudian disambut oleh Ketua Panitia Pelaksana seraya mengarahkan untuk menenpati kursi yang telah tersedia. Selang beberapa menit kemudian, tampak kehadiran Ketua Pengwil Jawa Barat INI, DR. H. Irfan Ardiansyah, SH, SpN, LLM, disusul dengan kehadiran Julius Purnawan, SH, SpN, MSi, dan Otty Hari Chandra Ubayani, SH, SpN, MH selaku Sekretaris Umum PP IPPAT, serta Ketua Pengwil Banten INI, Rustianah, SH, MKn.
Tak beberapa lama kemudian, Munyati Sulam, SH, SpN, MA, selaku pembawa acara menyampaikan bahwa acara akan segera dimulai seraya memohon kepada para rekan-rekan Notaris dan PPAT untuk menempati kursi yang telah disediakan, dan acara pun dibuka dengan menyampaikan beberapa susunan acara pada sesi kedua. Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hymne INI dan Hymne IPPAT yang dipandu oleh Herlina Tobing Manullang, SH, MKn, selaku dirigen. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Ayat Suci Al Qur'an dengan Tilawah dan Saritilawah, Hj. Tety Andriani, SH, MKn dan Syarifah Hadzami, SH, SpN.









Kemudian acara dilanjutkan dengan beberapa sambutan, diantaranya; Sambutan Ketua Panitia Pelaksana, Sri Esti Sumiati Apung, SH, MKn, dilanjutkan sambutan dari Ketua Pengurus Wilayah DKI Jakarta INI dan IPPAT, Ruli Iskandar, SH, SpN. Lalu diteruskan dengan sambutan dari Ketua Umum PP IPPAT, DR. H. Hapendi Harahap, SH, SpN, MH, dan Ketua Umum PP INI, Yualita Widyadhari, SH, SpN, MKn, CIIB. Dan, dikarenakan ustadz yang akan mengisi tausyiah belum hadir, dikarena masih dalam perjalanan terjebak kemacetan Ibukota Jakarta, maka tausyiah diisi oleh Hendra Wismal, SH, SpN, MH.
Usai penyampaian tausyiah, tak beberapa lama kemudian terdengar kumandang suara Adzan Maghrib, menendakan waktu untuk berbuka puasa, spontan saja para hadirin yang hadir beranjak menuju meja tempat aneka ragam makanan yang disajikan oleh panitia sebagai menu berbuka puasa. Sambil menikmati sajian hidangan berbuka, para rekan Notaris dan PPAT terlihat sangat menikmati sambil bercengkrama dengan rekan yang lainnya. Kemudian acara dilanjutkan dengan menunaikan ibadah Shalat Maghrib berjamaah di lantai satu, dan tampak ustadz Ishaq Al Rasyid tiba dan memasuki ruangan acara.






Pembawa acara, Munyati Sulam, SH, SpN, MA, mempersilahkan untuk duduk dan menikmati sajian berbuka puasa. Tak beberapa lama usai menyantap hidangan berbuka puasa, penceramah meminta untuk mengisi acara, dan hal tersebut dipersilahkan oleh pembawa acara. Sehingga para hadirin yang hadir selain mendapat siraman jasmani dengan hidangan yang disajikan panitia, sambil juga mendapat sajian berupa siraman rohani dari penyampaian tausyiah oleh Ishaq Al Rasyid. Setelah mendapatkan siraman jasmani dan rohani, acara pun diakhiri dengan memberikan kejutan kepada salah satu rekan Notaris/PPAT Hj. Ofiyati Sobriyah, SH, SpN, yang tengah berulang tahun. Acara milad tersebut ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng dan diberikan kepada Ketua Pengwil DKI Jakarta INI dan IPPAT, Ruli Iskandar, SH, SpN, selanjutnya ditutup dengan berfoto bersama.
Salam kompak dan sukses selalu dari MGD dan GrosseTV.