Grosse, Depok - Pengurus Daerah (Pengda) Kota Depok Ikatan Notaris Indonesia (INI) bersama Werda Notaris INI selenggarakan 'Peringatan Hari Ibu' dalam acara 'Tribute to Werda', Menariknya kegiatan tersebut tak hanya diisi dengan penampilan dari para Werda Notaris unjuk kebolehan dalam memperagakan busana terkini, melainkan juga diisi dengan dua TalkShow, yaitu pertama TalkShow Kesehatan dengan tema "Healthy Aging : Nutrition and Lifestyle for Optimal Wellbeing to Age" dengan narasumber dr. Inayah, SpGK, AIFO-K dan TalkShow kedua mengenai Hukum dengan tema "Tanggung Jawab Pelaksanaan Jabaran bagi Notaris Pemegang Protokol dan Werda Notaris" dengan narasumber Ismiati Dwi Rahayu, SH, SpN, Dewan Kehormatan Notaris (DKP) INI yang juga menjabat selaku Majelis Kehormatan Notaris (MKN) Wilayah Jawa Barat dan Supriyanto, SH, SpN, MM, Ketua Pengda Kota Depok INI yang juga menjabat sebagai Majelis Pengawas Daerah (MPD) Kota Depok).
Bulan Desember 2024, merupakan bulan terakhri disetiap tahunnya, dan ada satu hari yang menjadi hari untuk menghormati sosok ibu, yaitu Hari Ibu. Momentum inilah dipergunakan oleh Komunitas Werda Notaris Indonesia dalam menyelenggarakan kegiatan Tribute to Werda, kegiatan tersebut diadakan di Rumah Sanneti, GDC, Kota Depok, Rabu 04 Desember 2024. Dimana menurut Wiwik Asriwahyuni, SH, SpN, Ketua Werda Notaris Kota Depok, bahwa komunitas ini sangat berarti bagi para werda yang ada, khususnya di Kota Depok.
"Karena meskipun Notaris sudah pensiun, namun tanggung jawab terhadap akta yang dibuatnya tetap akan melekat hingga akhir hayat. Oleh karena itulah, keberadaan komunitas ini sedikitnya dapat menjadi tempat para werda untuk berkumpul dan berdiskusi," tukasnya kepada Majalah Grosse Digital (MGD)/GrosseTV.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Panitia Pelaksana Acara Peringatan Hari Ibu, Suraya, SH, SpN, bahwa acara peringatan Hari Ibu ini dipercepat pelaksanaannya dikarenakan di penghujung bulan Desember akan padat dengan kegiatan. "Makanya kami percepat, agar para Werda Notaris dapat meluangkan waktu untuk hadir di acara ini, karena selain mendapatkan ilmu dan pengetahuan mengenai kesehatan, juga akan mendapat ilmu dan pengetahuan mengenai tanggung jawab pelaksaan jabatan bagi Notaris pemegang protokol dan werda Notaris," paparnya.
Kegiatan tersebut berlangsung meriah, terlebih lagi beberapa Werda Notaris dari Kabupaten Bogor turut hadir memeriahkan acara tersebut, bahkan Ketua Pengda Kabupaten Bogor INI, Chyntia Kania, SH, MKn beserta jajaran juga hadir. Meskipun terkesan sederhana, namun kegiatan tersebut memberikan kesan yang tak dapat dilupakan oleh para Werda Notaris, bahkan para Werda Notaris menaruh harapan besar terhadap Forum Komunikasi Werda Notaris, Kota Depok yang diketuai oleh Wiwik Asriwahyuni, SH, SpN, sedangkan kegiatan tersebut dikomandoi oleh Suraya, SH, SpN, selaku Ketua Panitia Pelaksana.
Acara tersebut dipandu oleh Diana Mansoor, SH, MKn selaku pembawa acara (master of ceremony) dengan menyapa para tamu undangan. Hadir pada kegiatan tersebut, Ketua Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Notaris Indonesia (INI), Supriyanto, SH, SpN, MM, beserta jajarannya. Ketua Pengda Kabupaten Bogor INI, Cynthia Kania, SH, MKn beserta jajarannya. Ismiati Dwi Rahayu, SH, SpN, Ketua Dewan Kehormatan Pusat (DKP) INI yang juga menjabat sebagai Majelis Kehormatan Notaris (MKN) Wilayah Jawa Barat. Hadir pula, Nenden Esty Nurhayati, SH, SpN, didampingi oleh Rina Ariesandy, SH, MKn, serta para werda Notaris, baik dari Kota Depok maupun Kabupaten Bogor.
Usai menyapa para tamu undangan, acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne INI yang dipandu oleh Netty Sitompul, SH, MKn selaku dirigen, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan do'a yang disampaikan oleh DR. Drs. H. Chaerul Anwar, SH, MKn. Lalu diteruskan dengan beberapa sambutan, yaitu antara lain; sambutan sekaligus laporan dari Ketua Panitia Pelaksana, Suraya, SH, SpN. Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Wiwik Asriwahyuni, SH, SpN, Ketua Werda Notaris Kota Depok. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Pengda Kota Depok INI, Supriyanto, SH, SpN, MM.
Sebelum memasuki TalkShow pertama, acara diisi dengan penyerahan karangan bunga dari Pengda Kabupaten Bogor INI kepada perwakilan werda Notaris, sebagai simbol penghormatan dalam rangka memperingati hari Ibu, serta juga dilangsungkannya pemotongan tumpeng dalam rangka memperingati Hari Ibu. Karangan bunga diserahkan langsung oleh Ketua Pengda Kabupaten Bogor INI, Cynthia Kania, SH, MKn. Lalu, acara dilanjutkan dengan TalkShow Kesehatan dengan tema "Healthy Aging : Nutrition and Lifestyle for Optimal Wellbeing to Age" yang disampaikan oleh dr. Inayah, SpGK, AIFO-K, dokter Spesialis Gizi yang dimoderatori oleh Diana Mansoor, SH, MKn.
Sedangkan untuk TalkShow Hukum dengan tema "Tanggung Jawab Pelaksanaan Jabatan bagi Notaris Pemegang Protokol dan Werda Notaris" yang disampaikan oleh Ismiati Dwi Rahayu, SH, SpN dan Supriyanto, SH, SpN, MM. Baik pada talkshow pertama maupun kedua, para werda Notaris sangat antusias mengikuti pemaparan yang disampaikan oleh para pemateri. Tak sedikit pertanyaan yang dilontarkan oleh para werda Notaris kepada pemateri, terlebih lagi pada saat talkshow mengenai hukum, hal tersebut dikarenakan menyangkut tanggung jawab selaku Notaris yang membuat Akta.
Kegiatan tersebut tak hanya diisi dengan penyampaian materi, melainkan juga diiisi dengan penampilan dari para Werda Notaris dan Notaris Aktif dalam memperagakan busana terkini. Berdasarkan pengamatan Majalah Grosse Digital (MGD)/GrosseTV sejak awal hingga akhir kegiatan, para Werda Notaris terlihat sangat bahagia dan menikmati setiap sesi kegiatan, hal tersebut sangat terlihat pada saat para Werda Notaris memperagakan busana-busana terkini dengan berjalan berlenggak-lenggok di catwalk. Wajah-wajah ceria dan semringgah terpancar dari para Werda Notaris, seakan-akan menumpahkan kerinduan akan suasana pada saat masih menjadi Notaris Aktif.
Usai memperagakan busana, acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng dalam rangka memperingati hari Ibu, suasana tersebut terlihat sangat meriah walaupun dalam kesederhaan, para werda memotong tumpeng bergantian dan memberikan potongan tersebut kepada sesama werda. Suasana yang mungkin sudah lama dirasakan dan kini dapat dirasakan kembali, sehingga para werda Notaris tak mau kehilangan moment yang sangat berharga tersebut. "Saya sangat berharap adanya perubahan dalam Undang-Undang Jabatan Notaris (UUJN), dimana undang-undang tersebut dianggap tidak berlaku bagi Werda Notaris. Padahal UU tersebut melindungi Notaris pada saat menjalankan jabatannya untuk membuat Akta, sehingga harus juga melindungi Werda Notaris karena Akta yang dibuatnya itu kan pada saat mereka sedang aktif," jelas Ismiati Dwi Rahayu, SH, SpN.
Lebih jauh lagi, Ismiati Dwi Rahayu, SH, SpN, menyampaikan bahwa hal ini harus terus diperjuangkan dan perlindungan terhadap Werda Notaris harus tersurat dengan jelas dalam UU. "Selain itu, masa tanggung jawab Notaris terhadap Akta yang dibuatnya juga sudah harus di revisi, karena saat ini Notaris mempunyai tanggung jawab terhadap Akta yang dibuatnya itu hingga akhir hayat. Oleh karena itu, harus diatur berapa lama Notaris mempunyai tanggung jawab terhadap Akta yang dibuatnya, dan kapan waktu expired Akta Notaris, sehingga Notaris saat pensiun dapat tenang dalam menjalankan hidupnya," tukasnya.
Selain itu, organisasi INI juga sudah seharusnya tetap memikirkan dalam memberikan perlindungan terhadap Werda Notaris, sambungnya, kan kasihan ada kasus yang menyeret Werda Notaris. "Bahkan dalam penangkapannya tanpa harus melalui MKN lagi, hal itu dikarenakan pihak kepolisian bertanya kepada Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia (Kemenkumham), bahwa perlindungan dalam UUJN hanya untuk Notaris Aktif. Inikan salah dalam penafsiran pasal tersebut, makanya sudah saatnya kita memperbaiki dan membenahi semua itu," tandas Ismiati Dwi Rahayu, SH, SpN. Semoga kegiatan-kegiatan bagi Werda Notaris terus dapat dilaksanakan, sedikitnya dapat memeberikan penghormatan dan penghargaan bagi para Werda Notaris, salam kompak dan sukses selalu dari MGD dan GrosseTV.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar